SENDAWAR – Pemkab Kubar melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kubar Tahun anggaran 2020 kembali menyalurkan bantuan bibit ternak sapi, kerbau, kambing, babi kepada kelompok tani yang ada di Kecamatan Sekolaq Darat, Linggang Bigung, Jempang, Damai, Barong Tongkok, Melak, Nyuatan, Muara Lawa, Mook Manaar Bulatn dan Tering.
Selanjutnya Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Sapriansyah S ST menjelaskan untuk bantuan ternak sapi sebanyak 210 ekor diberikan kepada kelompok tani di Kampung Rejo Basuki Kecamatan Barong Tongkok, Damai Kota Kecamatan Damai, Siram Jaya dan Muara Gusik Kecamatan Bongan, Muhur Kecamatan Siluq Ngurai, Tepian Ulaq Kecamatan Muara Pahu, Selasa (24/3).
Kemudian Bibit Babi sebanyak 163 ekor babi terdiri dari 22 ekor pejantan dan 141 betina diberikan kepada 15 kelompok tani di Kecamatan Sekolaq Darat, Linggang Bigung, Jempang, Damai, Barong Tongkok, Melak, Nyuatan, Muara Lawa, Mook Manaar Bulatn dan Tering.
Untuk bibit kerbau sebanyak 29 ekor yang didistribusikan untuk tiga kelompok tani Meratu Kampung Geleo Asa, kelompok tani Kelunag Jaya Kampung sambung, dan kelompok tani Rawa Jawaq Kampung Muara jawaq.
Sedangkan bibit kambing dengan total 137 ekor kambing terdiri dari 14 jantan dan 123 betina, diberikan kepada 14 kelompok tani di kampung Tanjung Jone, Mendika, Juaq Asa, Simpang Raya, Penawai, Benangaq, Sukomulyo, Keliwai, Kelumpang, Tanjung Haur, Loa Deras, Purworejo, dan kampung Kelian Dalam.
Penyerahan bibit ternak yang bersumber dananya dari APBD I 2020 merupakan realisasi usulan dari setiap kelompok tani. Selanjutnya peranan kelompok tani ternak dalam mengupayakan ternaknya agar mendapat nilai tambah serta efisien dalam pengelolaannya. Upaya yang perlu dikembangkan dalam membina dan memantapkan kelompok peternak adalah memperkuat pengetahuan peternak dengan pelatihan yang dilakukan Dinas Pertanian.
Untuk itu diperlukan pendekatan yang efektif agar petani/peternak dapat memanfaatkan program pembangunan yang ada, secara berkelanjutan, melalui penumbuhan rasa memiliki, partisipasi dan pengembangan kreatifitas, disertai dukungan masyarakat lainnya sehingga dapat berkembang dan dikembangkan oleh masyarakat tani disekitarnya.
Sapriansyah menuturkan melalui bantuan tersebut diharapkan semua kelompok tani yang menerima agar dapat memelihara sesuai petunjuk teknis beternak yang benar, menyiapkan pakan, kandang dan apabila ada permasalahan kesehatan hewan agar segera menghubungi ke Dinas Pertanian Bidang Peternakan dan kesehatan Hewan.
Selain itu juga upaya ini diarahkan untuk terbentuknya kelompok-kelompok peternak, kerjasama antar kelompok sehingga terbentuk kelompok yang produktif yang terintegrasi dalam satu koperasi dibidang peternakan.
"Kegiatan pemberian bantuan ternak diharapkan dapat meningkat perekonomian masyarakat sesuai Motto Semoga Hari Esok Lebih Baik Daripada Hari Ini. Untuk itu, program pengentasan kemiskinan di sub sektor peternakan harus terus kita sosialisasikan dan sinkronisasikan agar pemanfaatannya tepat sasaran.Bantuan tersebut dapat dikembangkan dan dapat digulirkan kepada kelompok berikutnya, sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga kedepan Kubar menjadi kawasan sentra peternakan," tambah Sapriansyah.(hms10)